Jenis – Jenis Transaksi Valuta Asing
Jenis-jenis transaksi valas dibagi dalam beberapa golongan yaitu sebagai berikut :
1. Transaksi Tunai (Spot Transaction)
• Penyerahan valas ditetapkan 2 hari kerja berikutnya.
• Memiliki 3 cara penyerahan dalam transaksi, yaitu value today dimana penyerahan dilakukan pada tanggal (hari) yg sama dengan tanggal (hari) dilakukannya transaksi, value tomorrow dimana penyerahan dilakukan pada hari kerja beikutnya, dan value spot dimana penyerahan dilakukan 2 hari kerja setelah transaksi.
Dalam transaksi spot biasanya penyerahan valas ditetapkan dua hari kerja berikutnya. Misalkan kontrak jual beli valas di tutup tanggal 10 maka penyerahannya dilakukan tanggal 12, namun apabila tanggal 12 hari minggu atau hari libur Negara asal (Home Countries), maka penyerahan dilakukan pada hari berikutnya (Eligible Date) tanggal penyerahan ini disebut Value Date.
2. Transaksi Barter (Swap Transaction)
• Transaksi tukar pakai suatu mata uang untuk jangka waktu tertentu.
• Jumlah pembelian suatu mata uang selalu sama dengan jumlah penjualannya.
• Tidak akan mengubah posisi pertukaran keuntungan.
Kombinasi antara pembeli dan penjual untuk dua mata uang secara tunai yang diikuti membeli dan menjual kembali mata uang yang sama secara tunai dan tunggak secara stimultan dengan batas waktu yang berbeda.
3. Transaksi Tunggak (Forward Transaction)
• Penyerahan dilakukan beberapa hari mendatang, baik secara mingguan atau bulanan.
• Kurs ditetapkan pada waktu kontrak dilakukan.
• Rate yg digunakan dlm transaksilebih tinggi.
• Sering dilakukan untuk pemagaran resiko.
Transaksi yang penyerahannya dilakukan beberapa mendatang, baik secara mingguan atau bulanan.
INTERAKSI ANTARA PASAR VALAS DAN PASAR UANG
Pemilihan dana dalam pasar uang selalu berkaitan dengan pasar uang. Artinya jika kita hendak menginvestasikan uang kita dalam pasar uang maka, kita akan selalu mempertimbangkan kegiatan yang terjadi di pasar valas, demikian pula sebaliknya. Hal ini dilakukan untuk menentukan investasi mana yang paling menguntungkan di pasar uang atau valas. Interaksi antara pasar uang dan valas ini menjadi lebih penting apabila jumlah dana yang ada dalam jumlah besar atau kondisi ekonomi pada saat yang kurang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar